Kamis, 03 September 2015

Beberapa Tips Memilih Kayu Untuk Mempercantik Kitchen Set Rumah Anda.

 Beberapa Tips Memilih Kayu dan Lapisan (Finishing) dari Sebuah Kitchen Set

Anda berencana membuat kitchen set untuk dapur rumah? Ada beberapa hal yang harus Anda pahami sebelum mengambil keputusan, baik saat memilih material, tukang yang bertanggung jawab dalam pengerjaan hingga menentukan desain. 

Bagi rumah dengan desain minimalis yang sangat populer saat ini, tentunya ruang yang tersedia bagi Anda untuk menata setiap ruangan di istana Anda juga semakin sedikit. Area dapur misalnya, sangatlah penting untuk dirancang dengan baik. Selain untuk menyimpan berbagai peralatan dan bahan masakan, dapur juga adalah tempat Anda membuat makanan bergizi untuk memenuhi kebutuhan anggota keluarga Anda. Oleh karena itu, dapur juga harus dirancang dengan baik walaupun di rumah yang berdesain minimalis. Berikut adalah beberapa tips dalam memilih bahan atau kayu yang akan digunakan untuk kitchen set yang sesuai dengan konsepn minimalis rumah Anda.

1. Bahan Kayu Solid
Merupakan bahan material yang paling kuat. Keindahan motif alaminya menjadi daya tarik tersendiri pada bahan ini. Beberapa kayu yang umum digunakan sebagai bahan baku kitchen set ini diantaranya kayu jati, sungkai, nyantoh, mapple dan jati belanda. Kayu sungkai memiliki warna terang dan alur urat kayu yang beraturan. Kayu maple memiliki tampilan hampir tidak berserat sedangkan kayu nyantoh memiliki urat kayu yang agak kasar dengan warna kemerahan. Sayangnya kian hari harganya makin tidak terjangkau. jadi bagi yang berkantong pas-pasan, kayu solid ini dapat untuk rangka kitchen setnya saja.

2. Bahan Kayu Plywood/Multipleks


Salah satu material dari jenis kayu olahan yang umum digunakan. Soal kekuatan tidak diragukan namun memiliki harga yang cukup terjangkau. Multipleks terbuat dari kayu tipis yang ditumpuk dan direkatkan hingga mencapai ketebalan tertentu. Kayu yang digunakan terdiri atas beragam jenis dalam satu lembarnya, hal ini mengakibatkan tingkat muai susut yang berbeda. Bahan ini memiliki kekurangan pada ukuran yang presisi. Jenis kayu ini paling banyak digunakan sebagai bahan dasar yang cukup baik dan memiliki daya tahan dan kekuatan yang cukup maksimal.

3.Bahan Block Board

 
Bentuknya mirip multipleks dengan ketebalan lapisan tengahnya  hingga 20 mm – 30mm. Terbentuk dari beberapa potongan kayu yang dilaminasi dengan vinir yang disusun secara melintang serat untuk menahan daya susut kayu. Blockboard ada yang dilapisi dengan lapisan kayu jati dan dinamakan teakblock. dan jenis kayu ini lebih murah dibandingkan kayu Plywood/multipleks. dan kayu Jenis ini cukup baik untuk membuat rak, cabinet ataupun kitchen set. 

4. Bahan MDF ( Medium Density Fibreboard )



Medium Density Fiberboard terbentuk dari bubur kayu yang bercampur perekat kemudian di-press hingga padat menyerupai papan. Bahan ini kini paling banyak digunakan oleh para produsen kitchen set murah, karena harganya yang murah dan memiliki tingkat presisi yang tinggi. Prosesnya dikerjakan secara fabrikasi sehingga memiliki permukaan yang halus dan rata dengan tingkat ketebalan yang sempurna.serbuk kayu halus dan bahan kimia resin yang direkatkan dan dipadatkan dengan suhu dan tekanan yang tinggi. Kayu yang digunakan diambil dari kayu sisa perkebunan ataupun bamboo. Ini membuat MDF lebih ramah lingkungan. Bentuknya berupa papan ataupun lembaran yang siap dipotong sesuai dengan kebutuhan. Ada juga tipe HDF, perbedaannya terletak pada kepadatan dan kekuatannya. Kalau HDF (High Density Fibreboard). Kepadatan dan kekuatannya lebih bagus dibandingkan dengan MDF   Kekurangan bahan ini dapat melendut bila terkena beban yang berat akibat sifatnya yang lebih elastis, serta tidak tahan terhadap rendaman air.

5. Bahan PB ( Particel Board )
Particle board biasanya terbuat dari partikel sisa pekerjaan kayu seperti serbuk gergaji, potongan kayu kecil, serpihan kayu dan bahan kimia resin yang direkatkan dengan tekanan tinggi dan kemudian dikeringkan. Proses pengerjaannya kurang lebih hampir sama dengan MDF hanya saja bahan MDF lebih halus dan seragam, sedangkan untuk partikel board lebih kasar dan tidak beraturan. Harga particle board adalah yang paling murah diantara kayu olahan lainnya. Musuh terbesarnya adalah air, sehingga mempunyai keterbatasan pemakaian di dalam peralatan rumah tangga. Jika bahan ini basah maka kekuatannya akan hilang. Selain itu, particle board juga dapat melengkung apabila menahan beban berat.

Setelah memilih bahan kayu yang anda inginkan,kami juga masih memberikan pilihan lapisan untuk finishing yang mempercantik ruang dapur anda dengan model dan corak warna mengikuti struktur dapur rumah anda.

BAHAN FINISHING
Untuk menunjang hasil akhir sebuah kitchen set murah, bahan material yang digunakan dilapisi bahan finishing agar tampilannya lebih indah. Bahan ini pula yang melindungi material biasa agar tahan lama dan terhindar dari zat yang dapat merusak. Sebaiknya bahan yang digunakan benar-benar berkualitas. Beragam bahan banyak ditawarkan di pasaran mulai dari cat duco, melamik, polyurethane (PU), polyesther, vinir, tacon, akrilik, high gloss panel hingga HPL (High Pressure Laminate).


1. HPL (High Pressure Laminate)
High Pressure Laminate (HPL) memiliki keunggulan pada kekuatan dan tingkat elastisitasnya. Ini diakibatkan oleh serat dari campuran akrilik dan kayu yang dimilikinya. Sifatnya yang kuat dan elastis membuat bahan ini mudah untuk ditekuk sehingga sangat baik untuk melapisi tepian lemari.
 HPL (High Pressure Laminate)
 
 2. Akrilik

Memiliki tampilan yang mengkilap dan berwarna cerah. Sangat cocok digunakan pada dapur yang mengejar tampilan modern. Kekurangan bahan ini sukar untuk ditekuk sehingga pada bagian sudut dan tepi lemari harus dilakukan penyambungan.
Akrilik
 
 
 3. Tacon
 
merupakan bahan sintetis yang permukannya sedikit bertekstur. Pilihan variasi warna yang ada di pasaran cukup banyak. Bahan ini mudah dibersihkan apabila terkena noda dan minyak, namun memiliki kelemahan warna yang berubah menjadi kekuningan dan motif yang pudar jika digunakan dalam waktu lama.




4. Vinir

Merupakan irisan kayu tipis dengan ketebalan 0,2mm – 0,6 mm yang berserat indah. Umumnya yang banyak digunakan adalah kayu sungkai dan kayu jati. kelebihan finishing memiliki tampilan serat kayu yang alami menyerupai kayu solid. Sayangnya bahan ini mudah tergores, terkelupas, dan tidak tahan panas.

Veneer


5. High Gloss Panel (Cat Duko)
Bahan ini memiliki tampilan permukaan yang licin dan mengkilap seperti kaca. Di bagian luarnya diberi lapisan duco, materialnya terlihat mewah dan tahan terhadap goresan. Kelebihan bahan finishing ini dapat ditekuk sehingga tidak terlihat sambungan pada sudut dan tepi lemari.

Itulah beberapa Tips dari kami Wira Furniture Solutoion.
Apabila anda ingin membuat kitchen set murah dengan kualitas baik kami bisa berikan solusi dengan cara komunikasi melalui :
Email : WiraFurniture.Solution@gmail.com
Instagram : Wira_Furniture_Solution
082121832200 / 082122273005 (Wa,Line)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar